Jati Diri Orang Melayu
Redaktur
Last Updated
2022-12-03T08:56:39Z
MARWAH RIAU - Jati diri sering disamakan pengertiannya dengan identitas atau dalam bahasa Inggris nya disebut identity. Namun meskipun demikian hal tersebut tidak sama dengan definisi orang melayu terhadap jati diri.
Penyamaan itu, misalnya, terdapat dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia(2005:417), sebagai berikut: iden.ti.tas nciri-ciri atau keadaan khusus seseorang, jati diri [...dst.], beridentitas vmempunyai identitas.
Berdasarkan takrif yang diberikan kamus baku tersebut, dapat dikatakan bahwa himpunan ciri-ciri atau tanda-tanda khusus sekumpulan orang dalam suatu kaum, puak, suku, dan bangsa adalah identitas kaum, puak, suku, dan bangsa tersebut sehingga takrif tersebut cenderung hanya merujuk pada sisi-sisi luaran.
Berbeda dengan takrif Melayu tentang Jati diri. Tenas Effendy (2013: 111) menakrifkan bahwa jati diri sebagai nilai-nilai luhur yang melekat dan mendarah-daging dalam diri seseorang, suatu kaum, puak, suku, dan bangsa.
Jati diri bagi orang melayu menjadi acuan, pedoman, pegangan, landasan yang dipakai terus menerus, serta tercermin dari perilaku dan sikap seseorang, kaum, puak, suku, dan bangsa dalam menjalankan hidup dan kehidupannya sehari-hari.
Jati diri orang melayu itu siang dijadikan tongkat dan malam dijadikan suluh. Nilai-nilai asas jati diri Melayu ditanamkan melalui apa yang di sebut sebagai tunjuk ajar Melayu.