![]() |
Mencari : Tim Pencarian Melakukan Penyisiran Sungai Kampar di Lokasi Kejadian. (22/03) |
Kampar - Tak semua Masyarakat Kabupaten Kampar dengan bangga menyambut bulan suci ramadhan karena dibalik Balimau Kasai tersebut ada seorang bocah sampai saat ini masih dinyatakan hilang atau hanyut (terseret arus_red) di perairan sungai Kampar dan proses pencarian telah dilakukan. (22/03)
Hal itu disampaikan oleh kepala Pusat Pengendalian dan Operasi Penanggulangan Bencana (PUSDALOPS-PB) Kabupaten Kampar adanya seorang boca berusia +-4 tahun dinyatakan hilang.
"Dari laporan yang kami terima pada pukul 18:00 WIB korban dinyatakan tak terlihat atau hilang pada pukul 17:30 WIB di Desa Tanjung Bungo Kecamatan Kampa Kabupaten Kampar dan saat ini proses pencarian telah dilakukan", Imbuh Kepala PUSDALOPS-PB Kabupaten Kampar Adi Candra Lukita.
"Korban yang dinyatakan hilang tersebut bernama Nadhit berjenis kelamin perempuan berusia lebih kurang Empat Tahun", Ucap Adi Candra.
Melalui keterangan tertulisnya Adi Candra Lukita menyampaikan kronologis kejadian yang mana korban dan keluarganya menghadiri acara Balimau Kasai di Sungai Kampar dan korban pergi pipis dengan kakak atau abangnya ke pinggir sungai dan sandal korban terjatuh.
"Pada Hari Rabu, 22 Maret 2023 pukul 17.30 WIB korban bersama keluarganya menghadiri acara balimau Kasai di sungai Kampar. Korban bersama kakak/abangnya pergi pipis dipinggir/tepi sungai, namun sendal korban terjatuh ke dalam air, Spontan korban berusaha mengambil sendalnya tersebut sehingga terjatuh ke sungai, Sang kakak/Abang berusaha menolong namun karena air sungai terlalu deras, kakak tidak bisa untuk menyelamatkan adiknya", Imbuhnya.
Hingga berita ini diturunkan korban belum ditemukan dan tim yang melakukan pencarian dengan penyisiran di lokasi kejadian.
Adapun yang terlibat dalam pencarian tersebut yakni Satgas TRC Pusdalops PB BPBD Kampar, BASARNAS Pekanbaru, Polri, TNI, Tagana Kampar, Perangkat Desa, dan Masyarakat. (Jri)