 |
| Penjabat Bupati Kampar Kamsol dan Wakil Ketua DPRD Kampar Diskusi Bersama Kepsek SMK Negeri 1 Kuok Terkait Produksi Kar Lo di Lapangan Hijau Desa Empat Balai. (27/04) |
Kampar - Cemilan Keripik Lomang bermerk Kar Lo hasil produksi Teaching Factory (Model Pembelajaran_red) Jurusan Agribisnis Pengolahan Hasil Pertanian (APHP) Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Negeri Satu Kuok berhasil mempesona para penonton Pertandingan dan Para Undangan. (27/04)
Hal itu terlihat ketika kemasan berwarna hijau bertuliskan Kar Lo itu sangat diminati dan habis diberikan ke tamu undangan bahkan para penonton ada juga yang merasakan kenikmatannya.
 |
| Produk SMK Negeri Satu Kuok Dibincangkan Para Tokoh Dilapangan Desa Empat Balai |
Kepala SMK Negeri Satu Kuok Nurnangsih menyampaikan Kar Lo tersebut berbahan dasar Tepung Ubi di produksi oleh para siswanya yang dibantu oleh guru pembimbing.
"Bahan dasar dari Kor la ini merupakan Tepung Ubi kemudian diberikan cita rasa yang berpadu dengan selera masyarakat yang ditambah dengan Daun Kelor itulah sebabnya terasa enak", Ungkap Nurnangsih ketika dikonfirmasi di lapangan Desa Empat Balai.
"Produksi Kar Lo ini terdiri dari Dua Varian Rasa yakni Rasa Tapak Leman dan Rasa Daun Kelor, kedua rasa tersebut bisa kita nikmati di berbagai tempat atau gerai yang telah bekerjasama dengan SMK Negeri Satu Kuok", Imbuhnya.
"Produksi Kar Lo ini telah melewati berbagai uji kelayakan untuk dikonsumsi dan telah berizin dan berlabel halal serta merupakan produk UMKM binaan Dinas Pendidikan dan Dinas Perdagangan dan Koperasi Provinsi Riau serta SKK Migas- PT. Pertamina Hulu Rokan", Tambah Nurnangsih.
Sampai saat ini produksi Kar Lo SMK tergantung sama pesanan bahkan pernah memproduksi sebanyak 30 Kilogram tergantung pada pesanan dan belum memproduksi banyak.
Saat ini Karlo telah diletakkan di Gerai bendara Sultan Syarif Kasim Pekanbaru, Pertamina hulu Rokan dan dinas pendidikan Provinsi Riau, dan harga perbungkusnya Rp. 10 Ribu dan Rp. 25 Ribu dan perkilonya di bandrol seharga Rp. 70 Ribu. (Jri)
.jpeg)
