 |
| Petani Jambu Kristal Kecamatan Kuok Ketika Berada di Perkebunannya. (24/04) |
Kampar - Semenjak dilantiknya Kementerian Pertanian, Andi Amran Sulaiman, sektor pertanian di Indonesia semakin hari mulai semakin maju. Namun kemajuan sektor pertanian tersebut hanya pada komoditi dan daerah tertentu. (24/04)
Kita tengok petani Jambu Kristal yang berada di provinsi Riau, Kabupaten Kampar, Kecamatan Kuok akhir-akhir ini mengalami kerugian yang cukup besar, Jumlah produksi yang meningkat, namun penjualan di pasaran mengalami penurunan yang membuat buah alami pembusukan karena sudah terlalu matang.
Sebagai petani jambu kristal Hanif sangat menyayangkan hal seperti itu bisa terjadi. Perhatian pemerintah yang kurang terhadap petani jambu kristal ini, membuat pengahasilan petani tidak sebanding dengan modal yang dikeluarkan.
"Para petani berharap pemerintah juga ikut serta dalam memperhatikan bagaimana nasib petani jambu kristal tersebut kedepannya. Para petani juga berharap pihak dinas pertanian daerah atau pun kementerian pertanian sesekali turun juga melihat bagaimana kondisi petani di lapangan, jangan hanya duduk enak menikmati fasilitas negara di kantor tanpa mengetahui kondisi lapangan seperti apa. Jangan hanya datang ketika panen raya, tapi turun juga ketika para petani merasakan susah", ujar Hanif.
"Perhatian pemerintah sangat diperlukan para petani, kami sebagai petani berharap bisa duduk berdiskusi bersama dengan para pemangku kebijakan ini, kalau memang pemerintah itu peduli dengan nasib masyarakat nya", Tegasnya.
